MANADO 1934

Manado tahun 1930. *)

Akan menarik bila kita dapat merekonstruksi Manado suatu hari entah di tahun kapan. Saya pun bercita-cita demikian. Kebetulan saya mempunyai buku catatan tua ayah saya Jon Kojongian ketika dia masih pelajar di Kweekschool/Normaalschool (Sekolah Guru) NZG Kuranga Tomohon tahun 1934. Lalu saya pun menemukan dua ‘buku’ telepon tua  'Telefongids Menado en Amoerang, Beschikbaar voor Advertentie' cetakan Handelsdrukkery Liem Oei Tiong Co, Manado 1934' dari internet, maka jadilah rekonstruksi Kota Manado di bulan September 1934 ini.

Kota Manado sekarang ini pesat pertumbuhannya. Kini terbagi dalam 9 kecamatan: Bunaken, Malalayang, Mapanget, Sario, Singkil, Tikala, Tuminting, Wanea dan Wenang. Berbeda dengan kondisinya di tahun 1934. Saat itu Manado masih sunyi sepi, hanya terdiri atas satu distrik, dengan dua distrik kedua (setingkat kecamatan sekarang), yakni Onderdistrik Zuid Manado (Manado Selatan) dan Onderdistrik Noord Manado (Manado Utara). Sebelumnya memang pernah ada Balak lalu Distrik Ares, Klabat-di Bawah, Manado, Bantik, Negeri Baru, Mawuring dan Nieuw-Tondano.

Kantor Residen Manado 1910. *)

Manado merupakan ibukota Keresidenan. Manado pun menjadi ibunegeri afdeeling, ibudistrik dan onderdistrik. Sebagai ibu keresidenan karena paduka tuan Residen Dr.F.H.Visman yang mengepalai gewestelijk dan kantornya ada di sini. Pengerja di kantornya adalah Assistent ter beschikking F.J.Bruggeman, Gewestelijk Secretaris H.Scheffer, lalu hoofd commies bij het BB (Binnenlandsh Bestuur=pemerintahan dalam negeri, pamongpraja) J.Camerling serta klerk-klerk. 

Ibu afdeeling karena kepalanya tuan Asisten Residen A.Stuurman yang baru saja menggantikan J.Oberman bekerja dan tinggal di Manado pula. Ia merangkap sebagai Hoofd Binnenlands Bestuur vervolg van Plaatselijk Bestuur serta voorzitter (ketua) Minahasa-Raad (Dewan Minahasa). Pengerja kantornya Controleur ter beschikking H.J.Vingerhoets, Assistent Residentiekantoor (commies) dan klerk. Ibu distrik dengan pengerja kepala distrik pertama (Hukum Besar) P(eter) F(rederick) Ruata (hidup 1881-1937), lalu commies dan klerk. Selain itu ibu onderdistrik dengan pengerja kepala distrik kedua (Hukum Kedua) dan klerk (jurutulis).

Kantor Pos dekat kantor Residen. *)

Burgemeester (Walikota) H.F.Brune yang mengganti Ds.Frederik van de Wetering telah memerintah sejak tahun 1933 mengepalai gemeente dibantu oleh seorang vervangend (wakil) yakni dr.A(lbert) B.Andu (1888-1942) dengan Sekertaris Gemeente A.Storm dan para Hukum Tua. Para Borgo (Burger) diperintah oleh Wijckmeester, sementara orang Tionghoa dipimpin oleh Kapitein der Chinezen, yakni Tjia Pak Liem, pemilik Toko ‘Banka’. Orang Arab sendiri dipimpin oleh Sech Awab bin Faray Wakid, pemilik firma dan toko ‘Mastoer’, yang dilantik dalam kedudukan sebagai Letnan Arab 4 Juni 1934. Tjia Pak Liem kelak tanggal 18 November 1935 diganti Lie Goan Oan (1894-1942), anak pengusaha Lie Tjeng Lok (1871-1942).

Walikota Brune memimpin langsung Gemeente-Raad (Dewan Kota), dengan 13 anggota. Para anggotanya adalah: dr.A.B.Andu (merangkap wakil walikota), W.F.Celosse, D(umais) E(lias) Dengah, Hok Seng Lie, Mr.J.Kreemer, A.J.P.Lasut, L.A.Leidelmeyer, Lie Tek Djien (1909-1942), J.Meiboom, A.S.Pangkey, E.F.D.Pluim Mentz, P.F.Ruata, dan Sie Tjie Hian. Tak lama kemudian masuk T.H.Oei, G.H.Pantouw (lahir 1910), Dr.G.S.S.J.Ratulangi (1891-1949), Ch(ris) Singal, J.L.(Notji) Tambajong (1882-1944), T.H.Tan dan Ir.G.L.W.Ch.Tergast menggantikan Andu, Cellose, Hok Seng Lie, Lasut, Pangkey, Ruata dan Sie Tjie Hian.

Anggota Gemeente-Raad Manado. *)

Pengerja lain di Gemeente Manado adalah Albertus Bernadus Hendrik Waworuntu (meninggal 1946) Directeur Gemeentewerken, Rooismeester en Directeur Waterleiding, W(ilhelm) J(osias) Ratulangi (1906-1972) sebagai Gemeenteveearts, G.Semet Gemeente kashouder dan Adjunct Controleur Gemeente-Inkomsten J.N.Goosens. Posisi Goossens kemudian diganti Tjia Tjeng Tiauw, sedang Goossens jadi Commies-redacteur, A.E.Wout sebagai Commies-boekhouder, J.Th.Israel sebagai opzichter gemeentewerken dan pelaksana direktur, serta B(enjamin) J(ulian) Lapian pelaksana Rooismeester.

Pegawai Gementewerken 1930. *)

Dari pelabuhan Manado dikeluarkan kopra, cengkih dan kayu. Sayang, pelabuhannya kurang baik, lebih-lebih pada musim barat. Ketika itu kapal-kapal harus berlabuh di pelabuhan Kema. Padahal Gubernemen (pemerintah) telah berupaya keras memperbaiki pelabuhannya, dimana sejak tahun 1921 sebuah kapal keruk dibawa masuk, dengan merombak jembatan yang tidak dipergunakan di situ. 

Bila kita menjalani dari utara ke selatan, kita dapat berturut-turut Benteng Nieuwe Amsterdam (Amsterdam Baru), kantor Keresidenan bertentangan dengan kantor Minahasaraad, rumah penjara, kantor pos, rumah keresidenan, kantor Landraad (pengadilan negeri), rumah tapa, gereja RK, dan rumah sakit Gubernemen.

Benteng Nieuwe Amsterdam 1930. *)

Sekolah-sekolah di Manado terdiri tiga buah kelas II di Kampung Kodo, Tikala dan di belakang kantor Landraad, dua buah sekolah Zending Protestan di Titiwungen dan Tikala, Frobelschool Particulier untuk anak di bawah enam tahun, Europeesche Lagerschool (sekolah untuk anak Eropa rendah), Hollands Inlandse School (HIS) Gubernemen, Christelyk HIS sekolah Belanda untuk bumiputera dari Protestan dan Advent; Mulozuster, Mulofraters, Hollandsch China School dimana 2 orang gurunya berijazah Eurp.acte. Selain itu ada satu Meisjesschool Gubernemen yang tidak memiliki internaat (asrama), dan satu sekolah Belanda RK zuster.

Ada gereja Protestan, RK, rumah tapa (biara) RK, masjid Islam dan Tapekong. Ada kantor pos dan telegram yang bersambungan. Satu rumah sakit gubernemen (GBZ). Apotek partikulir, umpama apotek Andu (milik dr.A.B.Andu) dan Menadosche Volks (milik Ch.Singal, Ind.Arts). Ada dokter gubernemen seorang Belanda tinggal di kota yakni dr.A.Kundig (Gewestelijk Gouv,-arts), lalu dokter ahli bedah M.G.J.P.Peeters (Gouv.Ind.Arts), serta dokter tentara P.N.Tissot van Patot. Dokter di Tondano B(enjamin) F(rederik ) Rotty adalah dokter Zending, dan dr.H.A.P.C.Oomen, Direktur RS Katolik Gunung Maria (Zienkenhuis RK Marienheuvel) di Tomohon.

Los Pasar Minahasa 1930. *)

Pasar-pasar di Manado digambarkan ramai pasarannya. Pasar Minahasa spesial menjual sayur-mayur dan makanan. Pasar Ikan khusus ikan, Pasar Cita (kain) memiliki kios-kios, sehingga para pedagangnya tidak perlu susah-susah mengangkut pulang barangnya. Lalu Pasar Sembilan yang dinamai demikian karena waktu berjualannya sampai jam sembilan.

Kampung-kampungnya antara lain: Kampung Wenang, pemukiman orang-orang Minahasa, Kampung Belanda, Kampung Cina, Kampung Islam, Titiwungen, Tikala, Calaca dan Singkil. Singkil terletak berseberangan dengan Manado di muara sungai Manado (sungai Tondano), dengan sebuah jembatan penghubung yang dinamai jambatan Singkil.

Firma-firma dan perusahaan besar di Manado saat itu, umpama: Borneo Sumatra Handel Maatschappij (Borsumij), WB Ladeboer&Co, Geo Wehry&Co, Mohrman&Co, Michael Stephens&Co Ltd.  Nedelandsch Indische Escompto Maatschappij, Moluksche Handels Vennotschap, Celebes Molukken Cultuur Mij NV; Celebes Motor Company NV agen General Motor Java, Handels Cultuur Company ‘Noord Celebes’, ‘Oost-Indie’, Reis&Co.NV dan lain-lain.

Kantor Borsumij 1927. *)

Sedangkan dagang tengah dikuasai orang Cina, Bombay (India) dan Arab. Kongsi-kongsi orang Cina umpama Hiap Hong Kongsie, Kiem Tjong Kongsie, lalu ada firma Sien Liong dan Tek Hong&Co. Pengusaha India Rewachand Wadhomal, R.W.Teckchand dan Hotchand Kemchand membuka toko-toko Bombay, orang Arab membuka Firma Mastoer, lalu orang Jepang membuka Futaba &Co dengan chefnya Minoru Yanai yang kelak menjadi Walikota Manado masa kekuasaan Jepang. Lalu ada toko Nanyo Boyeki Kaisha dan Doek Oiwa dengan chef Oiwa. Kebanyakan toko dimiliki orang Cina, sementara orang Minahasa sekedar berjualan di pasar dan warung-warung.

Ada beberapa percetakan (drukkerij) partikulir umpama: Liem Oei Tiong&Co (Copa), Lie Boen Yat &Co (Tjeng lak) sekaligus sebagai toko buku. Ada Wilhelminahotel dan hotel ‘Nam Kioe Lie Sia’. Ada Societeit Belanda dan Minahasa, yakni ‘Beng Lam Koe Lok Poo’ dan ‘Minahasa’. Ada bioskop kepunyaan Gemeente, ada elektris, ada waterleiding yang berasal dari Warembungan. Ada perlombaan kuda kepunyaan Gemeente, dan ada beberapa bank seperti Javaasche Bank dan Nedelandsch Indische Handelsbank NV.

Nama-nama jalan dan tempat saat itu adalah Residentielaan, kini jalan Sam Ratulangi, Bioscooplaan, Julianalaan, Kemaweg (weg=jalan), Passerweg, Chineescheweg, Handelsweg, Renbaanweg, Vuurtorenweg, Fortweg, Wayangweg, Abattoirweg, Havenweg, Pierboulevard (Haventerrein), Havenstraat, Tompassoweg, Singkilweg, Tondanoweg, Pondolweg, Binnenweg, Semetweg, Rodaweg, Toapekongstraat, Tikalapleinweg dan Roringstraat. 
Ada apa dan siapa, berikut selengkapnya.

RESIDENTIELAAN

Nomor 1. Kantor Nederlandsch Indische Handelsbank NV.

Nomor 2/4. Hotel Wilhelmina dengan eigenaar (pemilik) J.W.Roger.

Nomor 3. Rumah A.J.d'Angremond, Chef Handels&Cultuur Compagnie ‘Noord Celebes’.

Nomor 5. Rumah dr.P.N.Tissot van Patot, Arts, Officier Gezondheid 2e kl, dengan jam bicara di Benteng 09.30-11.30 dan di rumah 5-6 sore.

Residentielaan. *)

Nomor 8. Kantor Residen Dr.Visman dan Asisten Residen Stuurman. Minahasa-Raad dengan kantor voorzitter, technische dienst, directeur Locale Werken Comptabiliteit en Belasting. Penjara Manado juga bernomor 8 terletak di belakang bangunan Minahasa-Raad.

Nomor 9. Kantor Gewestelijk Secretaris H.Scheffer, kantor Hoofd Commies bij het BB J Camerling, kantor pajak (belasting), kantor Commissaris van Politie 1e kl; kantor Politiebureau (Staatspolitie), Waterstaatskantoor, Eerstaanwezend Waterstaats-Ingenieur Th.M.W.A.de Rozario, dan lain-lain.

Nomor 10. Agen Koninklijke Paketvaart Maatchappij (KPM).

Nomor 11. Rumah Burgemeester H.F.Brune.

Nomor 14. Kantor Eerstaanwezend Waterstaats-Inggenieur, Ir.J.A.Sesink Clee lalu diganti de Rosario.

Nomor 16. Rumah C.J.Schroets, Gouvts-Veearts.

Nomor 17. Kantor Notaris-Vendumeester W.C.Lamers (rumah di Tomohon).

Nomor 19. Kantor Boschwezen, Dienst der Volksgezondheid dr. A.Kundig; kantor

 Hoofd Telefooncomplex Manado, Kantor Gouvts-Veerts C.J.Schroots,

 dan kantor Inspektur Inlandsch Onderwijs.

Nomor 22. Rumah J.H.R.Broeder, agen W.B.Ledeboer&Co.

Nomor 23. Rumah A.C.van Houtrijve agen kantor ‘Oost Indie’.

Nomor 24. Bureau Cheftevens postzaken, Post-en Telegraafkantoor Afd.Telegraafdienst.

Nomor 26. Rumah Residen Dr.F.H.Visman. Visman kelak anggota Raad van Ned.Indie 1936-1941 dan pimpin Komisi Visman bentukan Volksraad yang terkenal.

Rumah Residen. *)

Nomor 27. Rumah Secretaris Gemeente A.Storm.

Nomor 28. Rumah H.C.Paul, Chef firma Michael Stephens&Co Ltd.

Nomor 29. Rumah pimpinan Menado Produce Company.

Nomor 33. Rumah Asisten Residen J.Oberman lalu ditempati A.Stuurman.

Nomor 35. Rumah S.K.Liem, pengusaha pemilik Tan Kok Tae&zonen.

Nomor 40. Landraad, juga Residentie Gerecht.

Nomor 41. Rumah dan kantor Mr.R.Soedjono, advokat dan procureur.

Nomor 42a. Rumah H.Goldsman, Vert-firma Geo Wehry&Co.

Nomor 54. Rumah A.F.Najoan.

Nomor 65. Sint Jozefgesticht.

KEMAWEG

Nomor 10. Rumah Controleur BB H.J.Vingerhoets.

Nomor 27. Fraterschool en Internaat (juga Mulo Fraters).

Nomor 45. Rumah K.Knol, Inspektur Bataafsche Petroleum Maatschappij (BPM).

Nomor 59. Rumah dan usaha milik Soei Boen Bo, ‘Eerste Manadosche Baksteenen, Tegels&Betonstenen fabriek.

Nomor 59b. Rumah T.F.Dumas, Hoofd Teleffoncomplex Manado.

Nomor 60. Toko Ambon, pemilik Que Gebroeders.

Nomor 78. Rumah dan usaha autohandel milik H.Schmidt.

Suasana Kemaweg. *)

Nomor 82. Penyewaan mobil Ang Ie An.

Nomor 101. Rumah Ong Tjing Khe.

Nomor 105. Rumah Lie Hoo Djie.

Nomor 145. Rumah dan pabrik air mineral merk ‘Tikala’ milik K.St.Que.

Nomor 152. Rumah dan kantor A.G.Sittrop, arsitek ‘NIVA’.

Nomor 154. Usaha reparasi mobil J.van den Brink.

CHINEESCHEWEG

Nomor 3. Kantor N.V.Celebes Molukken Cultuur Maatschappij.

Nomor 7. Percetakan ‘Lie Boen Yat&Co, dan toko buku. Punya cabang di Amurang.

Nomor 9/11. Ned.Ind.Escompto Maatschappij.

Nomor 11a. Borneo Sumatra Handel Maatchappij.

Nomor 17. Autohandel Ban Hong Liong.

Nomor 23. Toko besi ‘Kwong Fat’.

Nomor 25. Ban Hong Liong&Co.

Nomor 33.Toko obat dan kacamata milik Tan Hoa Muij.

Nomor 34. Pabrik es ‘Minahasa’ milik Teng Tjeng Kok.

Nomor 38. Societeit ‘Beng Lam Koe Lok Poo’.

Nomor 42. Toko NV Tjan Tjao Long&Co, Productenhandel.

Nomor 46. Rumah tinggal Liem Oei Tiong, pemilik Toko Kopa dan percetakan.

Nomor 61. Photograaf Wah Seng J. Wah Seng terkenal karena banyak foto tentang Keresidenan Manado sejak awal abad ke-20 yang dikoleksi KITLV dan Tropenmuseum merupakan hasil karyanya.

Nomor 64. Rumah Tan Kok Tjeng.

Nomor 81. Rumah dan usaha Soei Tiong Goan.

Nomor 90. Rumah dan usaha merk Seng Goan dari Tjia Goan Tjong.

Usaha lain yang ada di Chineescheweg adalah Firma Soen Liong milik Tjia Tjao Sing serta pabrik es ‘Baru’.

PASSERWEG

Nomor 5. Rumah pos polisi.

Nomor 7. Rumah dan apotek ‘Menadosche Volks’ milik Ch.Singal, Ind.Arts.

Toko Kopa 1930. *)

Nomor 10. Percetakan ‘Liem Oei Tiong&Co, Toko Kopa, dan rumah Liem Oei Tiong.

Nomor 18. Toko ‘Tay Hoo’ Handel Mij.

Nomor 19. Toko Bombay milik R.W.Teckchand.

Nomor 21. Toko Bombay, milik R.W.Techchand.

Nomor 22. Toko Kim Hing&Co milik Tan Djin He.

Nomor 33. Toko Celebes NV Handel Maatschappij ‘Hok Goan’.

Nomor 34. Kongsie ‘Kiem Tjong’.

Nomor 38. Rumah Liem Tjae Tjie.

Kunjungan de Jong 1934. *)

Di Passerweg juga berada Hiap Hong Kongsie milik Joe Jong Tjoh, Firma Tek Hong&Co dengan filial di Roringstraat 43. Toko Tae Seng, dan fotoatelier Yau San en Zonen. Nama Yau San juga jadi monumental, karena kebanyakan foto bersejarah tentang Manado dan sekitarnya termasuk kunjungan Gubernur Jenderal Hindia-Belanda Bonifacius Cornelis de Jonge September 1934 yang banyak dikoleksi KITLV adalah hasil jepretannya.

HANDELSWEG

Nomor 7. Toko Japan ‘Futaba&Co dengan chef Minoru Yanai.

Nomor 15a. Firma Stephens Michael&Co Ltd.

Nomor 19. Kantor dan toko Firma Mastoer milik Farai Wakid.

Nomor 22. Rumah C.C.Gips, pemimpin Lindeteves Stokvis.

Nomor 25. Aannemer Waterleiding en Electrisch.

Kantor Javasche Bank. *)

Nomor 28. Kantor Javasche Bank dan rumah agennya.

Nomor 34. Moluksche Handels Vennootschap.

Nomor 35. Kantor ‘Oost Indie,’ Handelsvereeningen.

Nomor 43. Societeit ‘Minahasa’.

Nomor 45. Celebes Motor Company NV, agen ban Firestone/agen dari General Motors Java. Nomor 45 juga adalah kantor dan gudang dari WB Ledeboer&Co.

RORINGSTRAAT

Nomor 14. Usaha merk Kim Hing&Co milik Tan Djin He.

Nomor 27. Toko Sien Hap Seng.

Nomor 35. Usaha Eng Goan Hien.

Nomor 37. Toko Tae Seng.

Nomor 43. Firma Tek Hong&Co.

Nomor 52/51. Toko Eng Liong milik Thie Hok Lae.

SINGKILWEG (KAMPUNG CALACA)

Nomor 12. Toko Tjien Goan Hien.

Nomor 20. Rumah Teng Tjeng Kok, pemilik pabrik es ‘Minahasa’.

Nomor 33. Autohandel Sie Tjie Hian.

Nomor 40. Doek Oiwa, dengan Chef Oiwa.

Nomor 42/44. Liem Sian Djie dan Tan Tjin Bie.

Nomor 43. Filial Firma Tek Hong&Co.

Nomor 54. Coprahandel Teng Tjin Seng.

Di sini pun ada Magazijn en werkplaats dari Gemeentewerken.

TIKALAPLEINWEG

Nomor 1. Rumah R.I.F.Wenas, Leider Recherche Gewestelijke.

Noord 1. Rumah dari Mr.J.W.Westhoff, pejabat lalu Voorzitter Landraad menggantikan Mr.J.Roorda.

Noord 3. Rumah Directeur Gemeeste-Werken A.B.H.Waworuntu dan rumah Brandmeester dari gemeentewerken. Di kompleks ini juga ada rumah H.C.Paul Chef Michael Stephens&Co.

Nomor 23. Rumah dan toko roti serta kue ‘Tikala’ milik Mevrouw F.A.Voege.

RENBAANWEG

Nomor 1. NV Nederlandsch-Indische-Gas Maatchappij. Selain kantor administrasi ada pusat layanan dan gangguan. Juga Kantor Bedrijfsleider Manado dan rumah Techn-Ambtenaar.

Nomor 2. Rumah Bedrijfsleider Ir.J.W.Jonkers, lalu jadi rumah vertegenwoordiger Dipl.Ing.L.M.Stesnmeijer.

Nomor 5. Kantor vertegenwoordiger NV Ned.Ind.Gas Mij Dipl.Ing.L.M.Stesnmeijer.

Nomor 26. Kantor Klapperproefstation. Juga Landbouwvoorlichtingsdienst en Kantoor Landbouw.

Nomor 28. Radiozendstation Menado.

Nomor 59. Rumah Bedrijfsingenieur NV Ned-Ind-Gas Mij Dipl.Ing.E.L.Tulleners. Sebelumnya sebagai Bouleider Minahassa berkantor di Renbaanweg Nomor 2. Selain itu di Renbaanweg terdapat rumah dari Ketua Landraad Mr.J.Roorda, Veldpolitie, Kazerne Veldpolitie en Brandweer, dengan rumah Technische Leider Veldpolitie.

JULIANALAAN

Nomor 1. Rumah Inspecteur Politie dari Stadspolitie.

Nomor 6. Rumah, apotek dan klinik ‘Andu’ milik dr.A.B.Andu, ahli penyakit anak. Jam kerja 10.00-12.00 dan sore jam 5-6.

Nomor 26. Rumah S.H.Liem.

FORTWEG

Gemeentehuis. *)

Nomor 3. Kantor Burgemeester. Di sini pun kantor Gemeentesecretaris,  Arbeidsbeurs, Schoolcommissies, Gemeentekas dan kantor Waterleiding.

Nomor 5. Kantor Menado Produce Company dengan pimpinan A.P.Andersen.

Di Fortweg ini pun terdapat kantor Mr.J.Kreemer, advokat dan procureur bij den Raad van Justritie te Makassar. Sementara Fort Niuewe Amsterdam merupakan markas Plaatselijk Militair Commandant. Di Benteng ini pun terdapat rumah Lie Tjeng Lok, seorang pengusaha besar Tionghoa pemilik Lie Boen Yat&Co.

VUURTORENWEG

Nomor 1. Rumah M.G.J.P.Peeters, Gouv-Ind-Arts, ahli bedah.

Nomor 5. Kantor Asisten Residen ter beschikking F.J.Bruggeman.

Nomor 9. Verkoop Centrale.

Nomor 11. Inkoop Centraal.

BOOM (HAVEN)

Kantor Duane, NV Prauwenveer dengan administrateur G.Schlopsnies, serta kantor Controleur Hoofd der Afdeeling der in-en Uitvoerrechtten.

HAVENTERREIN (PIERBOULEVARD)

Kantor kepala pelabuhan dan pos polisi.*)

Kantor Havenmeester.

Havenpolitieposthuis.

Koninklijke Paketvaart Maatschappij (KPM) dengan agen di Amurang M.S.Kansil.

Kantor KPM. *)

Nomor 40a. Kantor Reiss&Co.

Nomor 51. Kantor Mohrmann&Co, dan kantor Socony-Vacuum Corporation, perwakilan Standard Oil Company dari New York dengan Inspektur Ong Soei Lian. Gudangnya di Kampung Ternate.

HAVENSTRAAT

Nomor 6. Toko ‘Baroe’ milik Swie Hien.

Nomor 12. Firma Seng Bie&Co milik Liem Siong Tjiet dan Liem Keng Siong.

Nomor 14. Toko Loen Seng, Tjaoe A Foe.

Nomor 16. Toko Moerah, dari Tek Min Hin.

Nomor 20. Toko Lie Hien.

Nomor 21. Toko Bombay Besar milik Hotchand Kemchand. Ia juga membuka toko Bombay di Tomohon.

Nomor 22. Toko Bombay milik Rewachand Wadhoomal.

Nomor 310. Toko Batavia milik Tjien Bie.

HAVENWEG

Nomor 37. Toko Nanyo Boyeki Kaisha.

RODAWEG

Nomor 6. Rumah O.Ohle, chef J.Mohrmann&Co.

Nomor 19. Rumah dan usaha Ho Yong Tjoan.

Nomor 26. Rumah Opzichter Gemeentewerken J.Th.Israel. Juga rumah Brandmeester.

Nomor 37. Toko M.Wijnberg&Co.

Nomor 52a. Toko ABC Bollegraf.

SEMETWEG

Nomor 4. Usaha Tan Pek Yong.

Nomor 37. Toko Tong&Co milik Tong Goan Tjae.

TONDANOWEG (TITIWUNGEN)

Nomor 39. Kantor Kepala Distrik Manado. Juga rumah tinggal.

Nomor 45/47. Gudang Kopra dari Menado Produce Company. Punya cabang di Amurang.

Nomor 50. Huishoudschool ‘Pikat’.

Nomor 80. Rumah Hoofd Opzichter Locale Werken Minahasa-Raad D.E.Dengah.

Nomor 160. Rumah Lie Tjeng Lok, selain rumah di Benteng dan percetakan di Chineescheweg.

TOMPASSOWEG

Nomor 9. Rumah Gewestelijk Secretaris H.Scheffer.

KLABATWEG

Rumah T.F.Dumas, Hoofd Telefooncomplex Manado.

BIOSCOOPLAAN

Bioskop Gemeente. *)

Nomor 35. Toko Banka milik Tjia Pak Liem, Kapitein der Chineezen.

ABATTOIRWEG

Veearts, Slachthuis dari Gemeentewerken.

TOAPEKONGSTRAAT

Nomor 60. Hotel Nam Kioe Lie Sia.

PONDOLWEG

Nomor 2. Gudang agen Bataafsche Petroleum Maatschappij (BPM), handelszaken. Di Amurang punya cabang dibawah Kwee Soen Hien dan gudang.

WAYANGWEG

Nomor 5. Rumah Ang Kong Siang.

BINNENWEG
Kantor G.F.Hochner.

SARIO

Nomor 9. Pabrik es ‘Menado’ milik Tan Bian Loe.

Pabrik es Menado. *)

Nomor 53/53a. Hospitaal. Administrateur GBZ.

Selain itu di Sario ada Doorgangshuis, Klapperonderneming Liem Tjae Tjie, dan usaha autoverhuurderij ‘de Favoriet’ milik L.Tronchet.

RANOMUUT

Klapperonderneming Ranomoet.

MALALAYANG

Melkerij en Autoverhuurderij Ennen, dengan Koffieonderneming Tanau.

WILHELMINAHOTEL

C.C.Gips, Perwakilan Lindeteves Stokvis.

*). Foto Koleksi KITLV.

Pustaka:
Adrianus Kojongian dkk., 'Ensiklopedia Tou Manado'.